Kadis Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Abdul Basid Sebut Sertifikat Adipura Menjadi Langkah Awal
Tana Paser, BARABERITA.COM Senin, 14/01/2019 Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Paser Abdul Basid menyebut sertifikat adipura yang diterima Tanah Grogot dari Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup, Senin (14/1) merupakan langkah awal untuk mendapatkan penghargaan serupa dengan nilai yang lebih tinggi.
“Dengan adanya sertifikat adipura ini, berarti kita tinggal selangkah lagi untuk endapatkan adipura, karena berdasarkan penilaian oleh tim pusat, di Paser ada peningkatan yang signifikan dalam pengelolaan lingkungan, termausk di dalamnya masalah sampah,” kata Abdul Basid di Gedung Manggala Wanabakti usai acara.
Didampingi Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 Harjana, Abdul Basid mengatakan bahwa penghargaan ini diberikan karena Paser dinilai sukses dalam menangani limbah, dan dengan hasil ini, ada keinginan dan kemauan keras dari pihak DLH untuk menuju mencapai piala adipura.
“Meski demikian, masih ada sejumlah fasilitas lingkungan yang belum memenuhi standar, seperti TPA (Tempat Pemrosesan Akhir) yang indikator penilaiannya lebih tinggi dibanding fasilitas lainnya. Sekarang kan tidak boleh lagi TPA itu yang memiliki (sistem) terbuka,” lanjutnya.
Dikatakan, perbaikan dan pembangunan TPA memerlukan anggaran yang fantastis, sekitar 9-10 miliar. Ini diluar biaya untuk pengelolaan tinja. Karenanya Basid dan jajarannya mengandalkan bantuan dana APBN. Dia berharap tahun 2019 keinginannya ini bisa terlaksana.
Basid juga menambahkan bahwa pihaknya akan lebih meningkatkan koordinasi dengan instansi pemerintah yang lain seperti Dinas Kesehatan, Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan, lalu Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM, terutama bidang yang menanangani pasar.
Laporan : Evan RS. Lintang