Warga Kawanua Yang Ada Di Balikpapan Ikut Pawai Budaya Dalam Rangka HUT Balikpapan ke 122
Balikpapan, BARABERITA.COM Minggu, 24/02/2019 Pawai Budaya Nusantara dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ( HUT ) ke 122 Kota Balikpapan, berlangsung hari minggu pukul 15.wita di jalan Jendral Sudirman ( Star dari lapangan Merdeka Finish di Halaman Kantor Walikota Balikpapan ).
Pawai yang diikuti ratusan peserta dari berbagai daerah atau suku yang ada di Balikpapan dilepas langsung Walikota Balikpapan H. Rizal Effendi, S.E disaksikan wakil Walikota H. Rahmad Mas’ud, S.E, Forkopimda, serta sejumlah pejabat teras Pemkot Balikpapan.
Tidak ketinggalan warga Provinsi Sulawesi Utara ( Manado ) yang ada di Balikpapan lewat paguyuban Kerukunan Keluarga Kawanua ( KKK ) ambil bagian dalam pawai tersebut, sempat diguyur hujan namun paguyuban yang dimotori Ibu Inggrid Assa Runtuwene, Dolvi Lumintang dan Frans Kansil, Rolly serta beberapa tokoh Kawanua laiinya tetap semangat, hujan tidak jadi penghalang.
Warga Kawanua turun dengan beberapa pakaian adatnya antara lain Pakaian adat Cakalele atau biasa dikenal dengan baju Kabasaran, baju adat kabasaran dikenakan oleh Clara, Nita, Hj. Rina Sengi Aliyu dan brur Rolly, untuk baju adat encim dikenakan oleh Ibu Inggrid Assa Runtuwene, Meila, Listy, Lulu, Yulia dan Yati.
Menurut Bunda Ingrid Assa Runtuwene, biasanya setiap hari ulang tahun kota Balikpapan warga Kawanua menampilkan berbagai macam busana atau baju adat namun kali ini tidak maksimal karena perencanaanya waktunya mepet, “ Mohon maaf buat bapak Walikota dan Wakil Walikota, warga kawanua tampil kurang maksimal disebabkan beberapa waktu akhir-akhir ini kami focus dengan persiapan acara Silatnas FPK ( Forum Pembauran Kebangsaan ) yang akan dilaksanakan di Provinsi Kalimantan Timur tepatnya Kota Balikpapan jadi tuan rumah, mohon dukungan seluruh warga Balikpapan.
Saya juga tambahkan bahwa dalam waktu tidak lama lagi KKK ( Kerukunan Keluarga Kawanua ) akan terbentuk di tingkat ranting atau di enam kecamatan yang ada di Kota Balikpapan, Kepada rekan-rekan warga kawanua yang telah berkontribusi pada pawai budaya dalam rangka hut kota Balikpapan saya ucapkan terima kasih, semoga kebersamaan kita makin mempererat persaudaraan kita, Inga…Inga…Inga… Torang Samua Basudara, Akirnya Pakatuan Wo Pakalawiren.” Tutup Tokoh Kartini dari Tanah Toar Lumimuut.
Laporan : Rina S. A.