Suasana Pembagian Sedekah Dari Keluarga H. Maskuni, S.H, Kepada Warga Tidak Mampu di Balikpapan Jum’at 21 April 2023
https://youtu.be/0OZypxkdTLU
Balikpapan – Kaltim, Baraberita.com – Jum’at, 21/04/2023 – Sudah menjadi rutinitas keluarga Haji Maskuni, S.H setiap tahun tiga hari berturut-turut menjelang Idul Fitri selalu membagikan sedekah kepada warga fakir miskin, kaum duafa, serta warga disekitar lingkungan tempat domisili Haji Maskuni.
Dalam pembagian Sedekah selalu dibagi tiga tahap, tahap pertama tiga hari sebelum lebaran Pembagian kepada keluarga dekat dari lingkungan Haji Maskuni dan dari keluarga istri, hari kedua kepada tukang dan buruh pekerja proyek di Perusahaan Haji Maskuni dan ketiga kepada Fakir miskin, kaum Duafa dan warga di lingkungan rumah tempat tinggalnya.
Untuk mencegah antrian panjang tekhnik pelaksanaan disediakan 3 meja panitia yang masing-masing meja dalam 2 menit bisa melayani 8 orang maka dalam 2 menit bisa terlayani 24 orang. Pembagian dimulai tepat pukul 08.00 dan berakhir pukul 11.15 Wita, diperkirakan masyarakat yang datang sekitar seribu tujuh ratus orang mereka berasal dari wilayah Balikpapan Timur, Balikpapan Selatan, Balikpapan Tengah Sebagai Balikpapan Kota, mereka datang dengan menumpang kendaraan angkutan kota (Angkot)
Untuk penyaluran atau pembagian Sedekah Haji Maskuni dibantu ormas Gepak sudah berjalan sekitar 10 tahun, menurut Ardhani pengurus Gepak Balikpapan Selatan, ” Alhamdulillah kami dari Gepak (Gerakan Pemuda Asli Kalimantan) sudah sekitar 10 tahun pak Haji Maskuni dan Keluarga mempercayakan kami dalam hal pembagian dan keamanan pada saat pelaksanaan, saya tambahkan dalam masa pandemi selama 2 tahun saat pembagian Sedekah kami bisa atur waktu dan jarak antrian.” Tutup Dhani panggilan akrabnya.
Haji Maskuni, S.H yang didampingi istri Hj. Renny Indriani, S.E, kepada Baraberita.com menyampaikan” Alhamdulillah, Sebenarnya saya dan keluarga tidak mau diliput media karena niat kami hanya berbagi kepada sesama, kami murni ibadah,”
Baraberita.com meyakinkan bahwa pemberitaan ini bukan tujuan pamer atau ria tetapi nilai dari kepedulian Haji Maskuni dan Keluarga yang bisa menginspirasi banyak orang. Selanjutnya Haji Maskuni dan istri menambahkan, ” Alhamdulillah Sedekah hari ini adalah rutinitas kami setiap tahun menjelang Idul Fitri dan sudah berjalan sekitar 17 tahun, saya tadi melihat banyaknya ibu-ibu yang gendong bayi ada juga nenek-nenek, kakek-kakek antri, saya langsung perintahkan teman-teman panitia untuk merubah sistem pembagian dengan cara tambah meja layanan, satu meja layani 7 orang dalam 2 menit dan antrian panjang pun segera terurai dan terlayani”. Pungkas Haji Maskuni
Laporan : Na’ila Arbraara