5 Mei 2024

Rapat Paripurna DPRD Kota Balikpapan Masa Sidang III Tahun 2023, Setujui Bangun 2 Rumah Sakit di Balikpapan

0

Balikpapan  –  KALTIM,  Baraberita.com – Senin, 30/10/2023  – DPRD Kota Balikpapan kembali menggelar Sidang Paripurna masa sidang III tahun 2023, dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Balikpapan H. Abdulloh, S.Sos, didampingi Wakil Ketua H. Sabaruddin Panrecalle, S.S, di Gedung Paripurna, Senin 30 Oktober 2033 kemarin. Dari Pemkot Balikpapan hadir Sekda Muhaimin, ST MT yang mewakili Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud SE ME. Hadir dalam Rapat Paripurna, para Kepala OPD Pemkot Balikpapan, Forkopimda Kota Balikpapan dan sejumlah pimpinan instansi lainnya, dengan agenda Penyampaian Pemandangan Umum Fraksi –Fraksi, terhadap Nota Penjelasan Wali Kota Balikpapan, salah satunya adalah Sistem Kesehatan Daerah.

Abdulloh menjelaskan, bahwa
Sidang Paripurna dilaksanakan berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 120 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2018 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah.

Sedangkan Anggota Komisi IV DPRD Balikpapan Muhammad Taqwa, menyampaikan bahwa kota Balikpapan masih membutuhkan fasilitas kesehatan yang memadai, seperti rumah sakit yang memiliki fasilitas rawat inap, dengan didukung fasilitas dan peralatan lengkap untuk masyarakat di tingkat Kecamatan. Menurutnya, keberadaan fasilitas kesehatan yang merata merupakan tanggung jawab bersama. Apalagi bagi warga yang berdomisili di daerah timur dan barat kota minyak. Mereka tentu memiliki keterbatasan akses maupun keuangan saat berurusan dengan rumah sakit.

“Alhamdulillah ini adalah kabar gembira lagi masyarakat di Balikpapan Barat dan Balikpapan Timur. Kita sudah selesai membahas postur APBD murni tahun 2024. Ada alokasi anggaran untuk pembangunan dua rumah sakit di dua lokasi tersebut,” ujar Taqwa kepada awak media, nampak gembira sesaat selesai Rapat.

Ada dua rumah sakit yang bakal terbangun. Yakni peningkatan status Rumah Sakit Sayang Ibu di Balikpapan Barat, dan perubahan status Puskesmas Lamaru menjadi rumah sakit.

“Kita tunggi tahun 2024. Persetujuan ini memang belum final, tapi kita sudah bahas bersama tim anggaran Pemerintah. Insyaallah bisa direalisasikan tahun 2024. Untuk Rumah Sakit balapan Barat di awal pelaksanaannya akan mendapat anggaran sebesar Rp 35 miliar, dan di Balikpapan Timur sebesar Rp 35 miliar,” tambah Taqwa penuh optimis.

Menurut Taqwa, realisasi pembangunan rumah sakit merupakan kebutuhan mendesak. Mengingat kapasitas fasilitas kesehatan yang ada di dua kecamatan belum memadai untuk kegiatan rawat inap. Sementara selama ini, ketika ada pasien rawat inap harus dirujuk ke RSUD Kanujoso Djatiwibowo, RS Restu Ibu, dan RS Siloam yang jaraknya cukup jauh dari Balikpapan Timur.

Laporan : Yulsa Zena

Loading

follow :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *