Jamin Kebebasan Berpendapat, Menkominfo: Demokrasi Sehat Karena Kritik

Siaran Pers No. 126/HM/KOMINFO/02/2024
Senin, 12 Februari 2024
tentang
Jamin Kebebasan Berpendapat, Menkominfo: Demokrasi Sehat Karena Kritik
Pemerintah menjamin ruang kebebasan berpendapat dan bereksperesi selama rangkaian tahapan Pemilihan Umum Serentak 2024.
Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menyatakan hal itu sejalan dengan kewajiban negara untuk menjaga dan menjamin kebebasan berpendapat dan berekspresi bagi masyarakat.
“Dalam negara yang demokratis, kritik merupakan salah satu bagian dari kebebasan berpendapat yang dapat menyehatkan demokrasi. Demokrasi ini kan menjadi sehat karena kritik, vitaminnya kan kritik, gizinya kritik,” ungkapnya usai Kunjungan ke Kompas Group di Menara Kompas, Jakarta Pusat, Senin (12/02/2024).
Menteri Budi Arie menyatakan komitmen Pemerintah tidak pernah mengekang kebebasan berpendapat. Namun, Menkominfo menekankan dalam menyampaikan pendapat, masyarakat harus mampu membedakan antara kritik, fitnah dan hoaks.
“Kalau fitnah, nggak ada datanya, nggak ada faktanya. Kalau soal berbeda pendapat, kita sudah berbeda. Lawan kita kan ada 4, hoaks, ujaran kebencian, fitnah sama merendahkan martabat orang lain,” tandasnya.
Menteri Budi Arie menyatakan Pemerintah senantiasa berupaya mendukung pelaksanaan Pemilu 2024 berlangsung dengan damai. Namun, menurutnya untuk mewujudkan Pemilu Damai 2024 ada syarat dan prasyarat.
“Tentu proses Pemilunya baik, hasilnya juga bisa diterima oleh semua pihak dengan baik, dan segala bentuk apa pun, kecurangan bisa diminimalisir tidak mengganggu proses Pemilu itu sendiri,” jelasnya.
Mengenai tingkat partisipasi pemilih dalam Pemilu 2024, Menkominfo menyatakan akan mengalami peningkatan dibandingkan dengan Pemilu 2019.
“Kalau tahun 2019, 82% paling tidak di level itu lah. Tapi, saya melihat kecenderungan ini akan banyak yang ke TPS. Artinya partisipasi pemilih bisa maksimal,” tegasnya.
Menteri Budi Arie meyakini Pemilu 2024 bisa berjalan dengan damai dan jauh dari kecurangan yang belakangan menjadi sorotan masyarakat. Merujuk pada laporan terkini dari Kementerian Polhukam, Menkominfo menekankan sampai hari ini situasi menjelang Pemilu berjalan dengan aman.
“Laporan terakhir tadi kondisi masih terkendali. Ada beberapa daerah yang punya potensi tapi bisa dikendalikan. Jadi tingkat kerawanan, di bawah oke-oke aja. Di bawah biasa aja siap ke TPS,” tandasnya.
Namun demikian, Menteri Budi Arie mengharapkan media mengambil peran untuk mendukung Pemilu 2024 berlangsung damai. Salah satunya dengan mengajak masyarakat untuk ikut berparitispasi dalam menggunakan hak pilih.
“Tolong minta bantuan teman-teman Kompas, atau Kompas.com, Kompas.id, Kontan, Kompas TV untuk mengumumkan supaya masyarakat ke TPS menggunakan hak pilih,” ungkapnya.
Dalam acara itu, Menkominfo Budi Arie Setiadi didampingi Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo Usman Kansong dan Stafsus Menteri Kominfo Sugiharto.
Biro Humas Kementerian Kominfo
e-mail: humas@mail.kominfo.go.id
Telp/Faks : 021-3504024
Twitter @kemkominfo
FB: @kemkominfo
IG: @kemenkominfo
website: www.kominfo.go.id