13 Januari 2025

DPRD Pertanyakan Efektifitas Proyek DAS Ampal Atasi Banjir Kota Balikpapan

0
IMG-20240619-WA0009

Balikpapan – KALTIM – Baraberita.com –  Uang rakyat sebanyak 136 Milliar Rupiah telah digelontorkan melalui APBD tahun anggaran 2023, demi mengatasi banjir yang menjadi keresahan masyarakat Kota Balikpapan. Perbaikan infrastruktur di DAS Ampal sudah hampir rampung seluruhnya, namun kondisi banjir di kota Balikpapan tetap saja belum berkurang secara maksimal. Kondisi ini menjadi perhatian serius wakil rakyat di DPRD Kota Balikpapan.

Wakil Ketua DPRD Balikpapan Sabaruddin Panrecalle mempertanyakan kinerja Pemkot Balikpapan dalam perbaikan infrastruktur DAS Ampal sepanjang Jalan MT. Haryono, dalam penanganan banjir dan berbagai genangan air saat hujan deras di Kota Balikpapan.

Sabaruddin menjelaskan, bahwa DPRD Balikpapan dalam kewenangan budgeting telah memberi persetujuan anggaran kepada Pemerintah Kota Balikpapan, untuk perbaikan infrastruktur menuntaskan masalah banjir yang menjadi keresahan masyarakat beberapa tahun terakhir. Saat ini fungsi pengawasan harus dijalankan, dengan meminta pertanggung jawaban Pemerintah Kota Balikpapan, yang menjalankan proyek perbaikan drainase DAS Ampal.

“Kami dukung sepenuhnya program Pemerintah Kota dalam menangani problem banjir, namun juga harus ada pertanggung jawaban penggunaan dana APBD oleh Pemkot, melalui Dinas PU” Ujar Sabaruddin nampak serius kepada para Media Selasa 04 Juni 2024.

Sabaruddin nampak kesal dengan hasil yang ada, karena menurut dia, hingga saat ini problem banjir masih saja tidak teratasi. Saat hujan deras di Kota Balikpapan, genangan air atau banjir masih terjadi, padahal perbaikan infrastruktur sepanjang DAS Ampal sudah menelan dana ratusan Milliar Rupiah dari APBD Kota Balikpapan. Dalam pengerjaan proyeknya juga nampak tidak profesional menjadi keluhan masyarakat.

“Mana hasilnya ? Saat hujan deras masih saja terjadi banjir di mana-mana. Janjinya dengan peningkatan infrastruktur DAS Ampal akan mampu mengatasi banjir,” ujar Sabaruddin Politisi Senior Gerindra ini nampak kian kesal, tanpa senyum sama sekali.

Pemerintah Kota Balikpapan melalui Dinas Pekerjaan Umum harus juga bisa menjelaskan kepada masyarakat. Wakil rakyat yang satu ini bahkan mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi, menyoroti, dan mempertanyakan penanganan masalah banjir.

“Masyarakat harus juga kritis, bertanya dana besar yang digelontorkan begitu banyak larinya ke mana. Kenapa tidak efektif untuk bisa mengatasi banjir ? Apakah kontraktor tidak profesional ? atau Konsultannya tidak benar, atau kendala apa yang terjadi ?” Sabaruddin menutup wawancara, dan mengucap terimakasih kepada awak Media.

Laporan : Ali Borneo 

Loading

follow :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *