Anggota DPRD Kota Balikpapan, Ardianto, Sekolah Dan Rumah Sakit Baru Harus Bisa Direalisasikan Tahun 2024 di Balikpapan Timur
Balikpapan – KALTIM, Baraberita.com – Wacana pembangunan Sekolah tingkat dasar dan Rumah Sakit yang baru di Kecamatan Balikpapan Timur, sudah dimulai sejak beberapa tahun terakhir, namun hingga kini belum ada realisasinya. Hal ini membuat salah satu anggota DPRD Kota Balikpapan dari Fraksi PKS, Ardianto, S.Sos, berupaya mendesak Pemerintah Kota Balikpapan segera merealisasikan pada tahun 2024 saat ini.
Desakan wakil rakyat dari Fraksi PKS ini mendasari bahwa jumlah penduduk di wilayah Balikpapan Timur terus bertambah dengan pesat, seiring meningkatnya kegiatan pembangunan fisik di berbagai bidang dalam mempersiapkan kota Balikpapan sebagai penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN). Konsekuensi dari dari pembangunan ini adalah terus meningkatnya penambahan tenaga kerja dari luar kota Balikpapan, dan dari luar Provinsi Kaltim. Akibatnya berdampak terhadap angka pertumbuhan populasi di kota Balikpapan, termasuk di Kecamatan Balikpapan Timur.
Kebutuhan pelayanan sosial dan pendidikan kepada masyarakat Balikpapan Timur, jg arus terus ditingkatkan. Kebutuhan yang sudah dirasakan mendesak adalah fasilitas bangunan Sekolah baru, baik tingkat SD maupun SMP Negeri, yang diharapkan bisa menampung para peserta didik baru dari wilayah Balikpapan Timur.
“Kebutuhan Sekolah dan Rumah Sakit baru di Balikpapan Timur, harus bisa terealisasi di tahun 2024 ini. Kami dari Dewan akan berupaya mendorong Pemkot Balikpapan untuk bisa merealisasikan rencana pembangunan fasilitas masyarakat tersebut. Terlalu jauh mencari Sekolah,” ujar Ardianto saat wawancara media, di kantor DPRD Senin 22 April 2024.
Ardianto berharap, di wilayah Kelurahan Manggar bisa segera dibangun SMP dan SD yang mesti direalisasikan. Akibat kurangnya fasilitas pendidikan dasar tersebut, saat ini Pemerintah Kota Balikpapan harus menyewa ruang belajar di Sekolah Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Persaudaraan Jamaah Haji Indonesia (PJHI) Kelurahan Manggar, untuk menampung murid-murid SDN 012. Ardianto juga berjanji untuk mengawal rencana pembangunan Rumah Sakit baru bagi masyarakat Balikpapan Timur dan sekitarnya. Bertambahnya satu kursi Anggota Dewan di Balikpapan Timur, harus bisa menjadi pendorong untuk memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Balikpapan Timur, yang bisa menikmati banyaknya fasilitas pembangunan.
“Demi melayani masyarakat Balikpapan Timur, harus segera dibangun sekolah baru dan Rumah Sakit. Wacana itu sudah terlalu lama. Bila Rumah Sakit itu sudah beroperasi, bukan hanya dimanfaatkan warga Balikpapan Timur saja, tapi warga Samboja juga bisa memanfaatkan fasilitas tersebut,” ucap Ardianto, nampak serius dan kalem, mengakhiri wawancara dengan awak media.
Laporan : Ali Borneo
